[REVIEW BUKU] KITA PERGI HARI INI - ZIGGY ZESYAZEOVIENNAZABRIZKIE by LIZANDIRA

 

Judul buku : Kita Pergi Hari Ini

Penulis : Ziggy Zezsyazeoviennazabrizkie

Tahun terbit : Cetakan pertama Oktober 2021

Penerbit : PT Gramedia Pustaka Utama

Tebal buku : 182 halaman

ISBN : 978-602-06-5747-9

 

Buku Kita Pergi Hari Ini
                                                   

Kita Pergi Hari Ini adalah buku fiksi yang memiliki isi cerita unik dan membingungkan. Pada awal membaca, saya merasa kesulitan karena kalimatnya berat dan tokoh di dalam cerita terdiri dari anak – anak dan kucing. Di sini saya cukup lambat, sempat berhenti berkali – kali juga dengan sambil membaca buku lain—lebih tepatnya mencoba mengganti suasana. Sampai menuju pertengahan halaman, saya mulai hanyut di dalam cerita, dan pelan – pelan semakin semangat untuk melanjutkan bacaannya.

Buku ini menciptakan latar tempat yang membuat pembacanya terkesan karena penulis membuat dunianya sendiri, di mana dunia dalam cerita ini menyulitkan anak – anak yang masih lugu dan tidak tahu apa – apa. Tokoh Ma, Mi, Mo, Fufu, dan Fifi adalah perpaduan yang sangat seimbang dan lucu, dengan pembagian anak keren dan anak manis yang membuat saya sering membayangkan seperti apa mereka bila ada di dunia nyata. Masing – masing memiliki kelebihan tersendiri, dengan pembuatan karakter yang cukup kuat dan konsisten hingga akhir.

 

“Ingat – ingatlah, Mo: hanya tahan tangisan di saat yang penting. Jangan sampai kamu membutuhkan Sirkus Sendu untuk menangis. Dianggap cengeng adalah perkara ringan; jauh lebih ringan dibandingkan Sirkus Sendu.” Mo memandang Nona Gigi. Mata besar Kucing itu berkilau – kilau. Entah karena air mata, atau lampu di arena tengah Sirkus Sendu. –hlm 83.

 

Bisa dibilang ini adalah kutipan kesukaan saya saat membaca Kita Pergi Hari Ini. Menurut saya ada benarnya, karena di kehidupan ini banyak orang berusaha keras untuk menghindari tangisan. Padahal tangisan adalah luapan emosi, dan hidup tanpa meluapkan emosi rasanya menyesakkan. Di sini Nona Gigi terlihat penuh misteri, dan membangun kesan yang berbeda setiap masuk halaman yang lebih banyak. Seiring bertambahnya halaman yang dibaca, semakin banyak yang membuat saya terkejut dan tidak habis pikir bahwa anak – anak akan mengalami itu semua. Bila dibayangkan sekali lagi, cukup ngeri. Karena di sini ada sifat asli tokoh yang tidak diduga akan begitu. Beruntungnya anak – anak ini meskipun lugu, mereka tetap menemukan solusi dari permasalahan yang dihadapi. Anak perempuan menyimpan dengan baik setiap perkataan yang dilontarkan sang kucing pengasuh, sehingga saat terdesak, mereka akan mengingat kembali apa yang diberitahu kucing tersebut—sebagai petunjuk untuk keluar dari dunia yang sulit diterima dan dimengerti mereka.

Buku ini cocok untuk kalian yang menyukai cerita unik, dengan penggambaran latar tempat dan tokoh yang berbeda dari kebanyakan buku. Apalagi bila sudah terbiasa dengan buku yang memiliki imajinasi tinggi dan kalimat yang cukup berat, mungkin akan sangat menyukai bukunya.

Sampai di sini saja review dari saya, sekian dan terima kasih.

RATE: 8 dari 10

 

Comments

Popular posts from this blog

[REVIEW BUKU] Norwegian Wood - Haruki Murakami by Lizandira

[REVIEW BUKU] PULANG - Leila S. Chudori by Lizandira

[REVIEW BUKU] Aroma Karsa - Dee Lestari by Lizandira